Dalam Pergelaran Wayang Kulit, Jokowi Sampaikan Pesan Penuh Makna

Pentas wayang kulit pertama kalinya dan terbuka untuk umum digelar Presiden Jokowi di halaman Istana Merdeka pada Jumat (2/8) malam.

Jakarta, KabarViral - Presiden Joko Widodo bakal menggelar pentas wayang kulit pertama kalinya dan terbuka untuk umum di halaman Istana Merdeka pada Jumat (2/8) malam.

Acara wayang kulit dengan dalang asal Karanganyar, Jawa Tengah, Ki Manteb Sudarsono ini digelar dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan ke-74 RI. Adapun lakon yang dibawakan, yakni Kresno Jumeneng Ratu atau jika diartikan Kresna Menjadi Penguasa.

Baca: Gemar Wayang Kulit, Bung Karno Gelar Tiap 2 Bulan di Istana

Menanggapi hal itu, Politisi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari mengatakan, ada makna yang tersirat dalam lakon pewayangan tersebut. Di mana, Jokowi ingin menunjukan kepemimpinan beliau ke depan, tetap fokus pada kerja.

"Kresno titisan Wisnu, dewa yang memelihara kehidupan, atau membangun. Jadi (ingin menunjukan) kepemimpinan dia (Jokowi) adalah ajakan untuk kerja, kerja, kerja, membangun Indonesia Raya," kata politisi asal Jawa Timur itu, Jumat (2/8).

Baca: PDI Perjuangan Gelar Wayang Kulit Semalam Suntuk

Dia menegaskan, bahwa Jokowi ingin menyampaikan, di periode kedua pemerintahan Jokowi ini kedepan akan tetap kerja, "Iya ingin menyampaikan kepempimpinannya akan kerja. Ojo (jangan) hoaks-hoaks," ujarnya.

Selain menampilkan wayang kulit, acara nanti malam juga akan diisi hiburan dengan berbagai bintang tamu beken tanah air seperti Didi Kempot, Butet Kartaredjasa, Cak Lontong, Soimah, Den Baguse Ngarso, Kirun, Akbar, Edo Kondologit, dan Endah Laras.