Pemekaran Bekasi dan Depok ke wilayah DKI Jakarta Perlu Kajian Mendalam

Tags
Hasil gambar untuk bekasi jadi provinsi
Effendi menyatakan ikatan Bekasi lebih erat dengan Jakarta karena keberadaan TPST Bantar Gebang. Setelah itu, Wali Kota Depok M. Idris Abdul Somad pun memilih bergabung ke Jakarta ketimbang ke Bogor.
Menurutnya, dari segi kultural Depok dan Jakarta banyak memiliki kesamaan, yakni sama-sama mengusung kebudayaan Betawi.

Kapasitas & Kapabilitas Ahok Tak Diragukan, Akankah Lolos Pilwali Kota Surabaya ?

Tags
Gambar terkait
Seperti diketahui, Ahok pernah menjadi narapidana dan dipenjara selama 20 bulan. Namun Eva menilai jika hal tersebut bukanlah halangan dan tidak akan menjadi akhir dari karier politik Ahok.
"Tidak ada istilah dead end dalam politik," ucap Eva. "Pak Ahok itu hanya rendah hati saja mengatakan bahwa dia tak mungkin maju Pilwakot Surabaya. Semua orang tahu lah dia punya kapasitas dan kapabilitas. Sabar saja lah, Mahathir Mohamad yang istirahat 20 tahun saja bisa come back kok," tandasnya.

Anies Bukan Lawan Tanding yang Sukar untuk Risma di PILKADA 2020

Tags
Risma Pontensial Kalahkan Anies di Pilkada DKI 2022


Ini Dia Kisah Haru Dibalik Suksesnya Ansari Bisnis Bareng Kaesang!

Tags
Ini Kisah Sukses Ansari Bangun Bisnis Bareng Kaesang 
Jakarta, KabarViral - Sejak 2017, Ansari Kadir bersama anak ketiga Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, bersama-sama berjuang membangun bisnis Sang Pisang. 
Ansari atau yang kerap disapa Ari (29) bercerita, awal mula membangun bisnis Sang Pisang bersama Kaesang bukanlah sesuatu yang mudah. Kaesang, yang notabene adalah anak Presiden, tak memanfaatkan jabatan ayahnya dalam membangun bisnis. 
"Orang bilang karena bapaknya presiden bisnisnya jadi jalan. Padahal enggak, saya bareng dia itu dari tahun 2017 angkat-angkat pisang dari pasar bareng-bareng. Pak Jokowi itu justru enggak tahu awalnya Kaesang bangun Sang Pisang," kata CEO dan CO-Founder PT Sang Khadir Indonesia Ansari Kadir itu di Redaksi Kompas Gramedia, Jakarta, Selasa (20/8). 
Sebelum bertemu Kaesang, Ansari memang memiliki jiwa entrepreneurship. Pria asal Makassar ini mengatakan, usaha apa pun dilakoni, dari berjualan pisang goreng, berjualan minuman, hingga meneruskan usaha ayahnya yang seorang petani udang. 
"Saya bangun bisnis, tapi gagal karena enggak fokus," ujar Ari. Karena tak fokus, Ari juga harus menelan pil pahit. Dia dipecat dari kantornya. Saat itu ia bekerja di bidang sales dan marketing.
Perjuangan dimulai 
Setelah dipecat dari kantor, Ari memiliki sisa uang Rp 40 juta. Akhirnya, dia memutuskan membangun booth di Taman Solo untuk berjualan pisang goreng. Dari uang Rp 40 juta tersebut, Ari gunakan untuk sewa tempat Rp 5 juta seumur hidup dan Rp 15 juta untuk bangun booth. 
Dari hasil penjualan, Ari berhasil mengantongi omzet Rp 100.000 per hari atau sekitar Rp 3 juta per bulan. "Sayangnya, saat mudik Lebaran, gerobak saya hilang dicuri orang. Saya tanya sama penyewa tanah, dia enggak tahu. Di sini saya hilang arah," ujar Ari.
Awal Mula Bertemu Kaesang 
Ari bercerita, awal mula bertemu Kaesang saat dirinya menyebar proposal bisnis di salah satu komunitas bisnis. Kebetulan, dalam komunitas tersebut ada Kaesang Pangarep. Setelah membaca proposalnya, kata Ari, Kaesang mengajaknya bertemu di sebuah kafe untuk merintis bisnis bersama. 
"Saat pertemuan kedua, saya baru sadar itu anaknya Pak Jokowi. Itu pun saat dia menyebut namanya Kaesang, rasanya enggak asing. Pas saya Googling ternyata Kaesang Pangarep. Saya tanya ternyata benar," ujar Ari sambil tertawa. 
Adapun Kaesang mau membangun bisnis bersama Ari karena Kaesang percaya pada perjuangannya selama ini. Terlebih, Ari punya pengalaman di bidang sales dan marketing yang banyak meraih penghargaan di tempat dia bekerja dulu. Karena keahliannya, Ari cepat naik jabatan.
Mulai Bisnis Berdua Awal mula bisnis bersama Kaesang, Ari dan Kaesang mencoba berbagai cara untuk menghasilkan produk kuliner yang disukai lidah orang Indonesia. "Kami coba dari Juni-Juli 2017. 
Pisangnya sempat berubah jadi warna hitam, gosong. Sampai September 2017 akhirnya jadi nugget tapi kayak sandal jepit," katanya. 
Dari situ, Kaesang berpikir jalan satu-satunya adalah keliling melihat sekitar, bangun relasi dengan tukang pisang, riset, survei, dan men-develop. Tempat yang pertama dikunjungi Ari dan Kaesang adalah rumah ibunya di Makassar. 
Di tangan ibunya, pisang yang selama ini gagal berhasil dalam semalam. "Saya sadar, ternyata selama ini saya usaha belum minta restu sama ibu saya. Sama ibu saya dalam semalam jadi pisang itu, bagus," ungkapnya.
Kemudian, resep dari ibu diolah lagi hingga menjadi resep pisang andalan Sang Pisang. Ari dan Kaesang akhirnya patungan modal masing-masing Rp 15 juta untuk membangun booth pertama di Cempaka Mas. 
"November 2017 kami launching toko pertama di Cempaka Mas. Orang antre panjang, 300 boks abis dalam 1 jam. Karena permintaan tinggi, kami tambah 4 cabang. Akhirnya, saya tambah karyawan, sosmed kami kembangkan pakai tenaga ahli, mulai bangun customer base, dan bikin kantor kecil-kecilan," papar Ari. 
Ari mengatakan, perjuangan ini tak lepas dari perjuangan Kaesang pula. Pasalnya, Kaesang sama sekali tak mau menggunakan segalanya yang berhubungan dengan notebene "anak presiden". Pun dia menyamar saat membeli dan mengangkat pisang di pasar tradisional. 
"Toko pertama kita itu, aku sama Kaesang yang desain-desain. Jadi bisnisnya berkembang karena dia anak presiden, itu salah," kata Ari. Hingga saat ini, karyawan Sang Pisang berjumlah 1.500 orang. Bisnis pun telah memiliki 73 toko, dengan lokasi penjualan tertinggi berada di Malang, Bali, dan Jakarta.
Demikian dilansir dari money.kompas.com, Rabu (21/8).

Ketua DPRD Setujui Depok Masuk Provinsi Bogor Raya

Tags
Ketua DPRD Setuju Depok Masuk Provinsi Bogor Raya


“Kalau saya milih dari sisi bahasa, saya memilih bahasa Jakarta, karena saya nggak bisa bahasa sunda,” kata Idris.
Wacana pembentukan Provinsi Bogor Raya digulirkan Wali Kota Bima Arya. Bima mengajak daerah sekitar DKI Jakarta untuk membentuk provinsi baru tersebut karena menilai secara administratif mereka lebih dekat ke ibu kota.

Jokowi Masih Betah Dengan Sry Mulyani, 'Kode' Tetap Jadi Menteri?

Tags
Sri Mulyani di Posisi Menteri Ekonomi, Eva: Itu Hak Jokowi
"Kalau kemudian Presiden mau ambil yang muda, di bawah 25 tahun, yang profesional, siapapun ya kita harus terima, wong yang punya prerogatif presiden kok. Kita kan dibagi 45 (persen), mereka (profesional) kan 55. Perkara mereka 55 itu siapa saja, ya kita ikuti presiden," sebut Eva.
Eva menyatakan PDI Perjuangan tidak mempunyai masalah dengan Sri Mulyani. Namun, Eva tetap punya catatan untuk Sri Mulyani. 
"Menurutku Bu Sri Mulyani sudah bagus, tapi kurang prorakyatnya itu loh yang kurang. Masak UMKM dikasih pajak, terus wong-wong cilik dikasih pajak. Jadi problem kita adalah kinerja beliau di bidang fiskal, terutama pajak ya karena tidak bisa sampai kepada target," jelas Eva.

WAW! Ganjar Gratiskan Sekolah Hingga 1 Triliun

Tags
Gratiskan Sekolah, Ganjar Siapkan Anggaran Rp1 Triliun
Selain untuk menggratiskan biaya sekolah siswa miskin, penambahan anggaran pendidikan lanjut Ganjar juga untuk mendukung program pemerintah memfavoritkan semua sekolah. Nantinya, anggaran itu digunakan untuk menambah sarana prasarana sekolah-sekolah pinggiran agar setara dengan sekolah perkotaan.
"Jadi kalau Pak Mendikbud bilang tidak boleh ada sekolah favorit, maka jalan satu-satunya adalah memfavoritkan semua sekolah. Nah anggaran itu nanti kami gunakan untuk itu," pungkas pria berambut putih ini.

Di Solo 30 Kader PDI Perjuangan Sah Jadi Wakil Rakyat

Tags

Ketua DPC PDI Perjuangan FX Hadi Rudyatmo. Foto: fakta.news.


Solo, KabarViral - 30 Anggota DPRD Kota Solo terpilih dari PDI Perjuangan akan dilantik hari ini, Rabu (14/8) di gedung paripurna DPRD Kota Solo, melalui sidang paripurna pelantikan anggota dewan yang dipimpin oleh ketua DPRD Kota Solo, Teguh Prakoso.
Sebelumnya KPU Kota Solo telah menetapkan 30 Anggota dari PDI Perjuangan dari jumlah total 45 anggota DPRD Kota Solo terpilih dalam Pemilu 2019 melalui Rapat Pleno Terbuka di Hotel Sahid Jaya, Ketelan, Banjarsari, Solo, Jumat (9/8).


"KPU resmi menetapkan dan memutuskan terpilihnya 45 anggota DPRD Kota Solo dalam Pemilu 2019," kata Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti
Berikut 30 Anggota DPRD Solo terpilih dari PDI Perjuangan yang dilantik hari ini.


Walikota Semarang Titipkan Pesan ke Anggota DPRD yang Baru

Tags


Ini Pesan Hendi ke Anggota DPRD Kota Semarang yang Baru
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. Foto: detik.com.




Hadir dalam pengambilan sumpah jabatan para wakil rakyat tersebut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama para anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Semarang.
Usai sidang paripurna, Hendrar Prihadi meminta para legislator yang merupakan wajah baru ini untuk segera menyesuaikan dari.
"Masih ada 66 persen muka lama, saya harapkan 17 anggota dewan yang baru ini bisa segera melebur dengan dewan lama," katanya.
Dengan demikian, lanjut dia, para wakil rakyat ini bisa segera menuntaskan janji politiknya kepada masyarakat.
Salah satu tugas yang sudah menanti para legislator yang baru saja dilantik ini yakni menuntaskan penyusunan Perubahan APBD 2019.
"Perubahan APBD sudah dibahas oleh DPRD periode yang lalu dan saat ini sedang menunggu persetujuan gubernur," katanya.


Setelah persetujuan gubernur turun, ia mengharapkan APBD Perubahan tersebut bisa segera ditetapkan dalam bentuk peraturan daerah.
"Tinggal tugas anggota dewan baru untuk menyelesaikannya," tambahnya


Gak Mikir Jadi Menteri, Mending Ahok Kunjungi Daerah-Daerah

Tags


Ketimbang Jadi Menteri, Ahok Pilih Kunjungi Daerah-Daerah
Politisi PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama (tengah). Foto: gatra.com.





"Tidak ada perjanjian untuk saya menjadi menteri," ungkap Ahok seperti dikutip melalui laman kompas.com.
Menurut Ahok, dirinya tidak terlalu memikirkan karir hingga jabatan politik. Dia hanya ingin mengunjungi setiap daerah bersama pengurus PDI Perjuangan. 
"Tugas saya, hanya berkunjung ke daerah, bersama-sama teman dari partai (PDI Perjuangan)," ujar Ahok. 

Selama di NTT Ahok akan bertemu dan berdialog dengan para tokoh agama di Hotel Naka. Yunus menyebut, pertemuan dengan tokoh agama. Hal ini sebagai langkah memperkuat dan membumikan Pancasila sebagai ideologi paripurna yang menjadi falsafah bangsa. 
Sebagai kader PDI Perjuangan, Ahok memahami betul Tri Sakti Bung Karno sebagai sebuah jalan kemandirian rakyat, khususnya berdikari di bidang ekonomi.
Ketua DPD PDI Perjuanga NTT Emi Nomleni, mengatakan, Ahok direncanakan berada di Kota Kupang pada 13-15 Agustus 2019 mendatang. 
Selain bertemu dan berdialog dengan tokoh agama dan masyarakat, lanjut Emi, Ahok akan menjajaki investasi pakan ternak di wilayah Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang. 


"Untuk tahap awal, Ahok akan menanam jagung di lahan seluas 500 hektare, dari total lahan yang dibutuhkan sebanyak 5.000 hektare," ujar Emi. Emi 
menyebut, ratusan hektare lahan itu berada di empat desa di Kecamatan Kupang Barat, yakni Desa Nitneo, Boneana, Oematnunu dan Bolok. Ahok juga kata Emi, akan berkunjung ke Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Lewat Komunitas Musikal Kader PDI Perjuangan Atasi Trauma Mental

Tags

Hasil gambar untuk Komunitas Jakarta Youth for Performing Arts




Hasil gambar untuk Komunitas Jakarta Youth for Performing Arts